BI Institute • Opini
Rilis data terbaru menunjukan pergerakan harga barang dan jasa di Jawa Barat mengalami deflasi sebesar 0,08% (m-t-m) pada agustus.
Penurunan harga juga terjadi sebelumnya pada bulan Juli, yang mana harga barang dan jasa terdeflask sebesar 0,07%.
Deflasi secara beruntun mengindikasikan adanya pelemahan daya beli serta menjadi sinyal, ekonomi berpontensi terkontraksi kembali.
eski belum resmi memasuki resesi, indikasi kontraksi ekonomi sudah terlihat.
Source : Opini Pikiran Rakyat
Belum ada komentar